
KOTA MADIUN (Dinas PUPR) – Proyek pasar barang bekas di Kota Madiun mulai dikerjakan. Itu menyusul, itu seiring peletakan batu pertama oleh Wali Kota Madiun Dr. Maidi, Senin (4/8).
Pembangunan pasar loak tersebut di kawasan Rumah Susun Masyarakat Berpenghasilan Rendah (Rusun MBR).
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Thariq Megah menjelaskan, pembangunan pasar loak tersebut merupakan proyek yang digarap DPUPR.
Berlokasi di sebelah utara Rusun MBR di Jalan Hayam Wuruk, pembangunan pasar barang bekas ini memanfaatkan lahan seluas 2.400 meter persegi. Dari total lahan tersebut, luas bangunan direncanakan sekitar 972 meter persegi.

Rencananya, proyek ini meliputi beberapa pekerjaan utama. Di antaranya, kios, los, dan tempat parkir. Sesuai rencana, pekerjaan ditarget selesai Desember nanti.
‘’Ada sekitar 88 kios dibangun. Insya Allah bisa selesai tepat waktu,’’ yakinnya.
Menurut Thariq, pasar ini kelak dijadikan pusat lokasi jual-beli barang bekas. Mulai barang elektronik, kendaraan bermotor maupun tidak, hingga pakaian.
‘’Pasar loak ini juga sebagai upaya penataan kawasan Rusun MBR,’’ pungkas Thariq. (*)