KOTA MADIUN (DinasPUPR) – Pemerintah Kota Madiun melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) telah selesai membangun enam rumah ibadah. Lokasinya berada di Sumberumis atau kawasan Pahlawan Religi Center (PRC). Enam rumah ibadah itu dibangun selain sebagai lokasi wisata religi juga dapat dijadikan sarana edukasi bagi pelajar.
Walikota Madiun, Maidi mengatakan, tempat ibadah itu bisa dimanfaatkan guru untuk memberikan materi pelajaran kepada anak didiknya. Enam tempat ibadah itu dibuat sedemikian rupa, berjajar dan saling berdampingan. Hal itu sebagai wujud dukungan Pemkot terhadap peringatan Hari Toleransi Beragama, 16 November.
“Ketika ada kajian agama, bisa digunakan. Kita sudah membangun enam tempat ibadah simbol enam agama. Jadi disitu satu tempat beda ruang,” katanya, Selasa (15/11).
PRC tersebut kata Maidi kini telah menjadi potensi wisata religi. Ini mengingat di lokasi itu juga dibangun miniatur Ka’bah, yang saat ini telah dimanfaatkan pelajar dan masyarakat untuk kegiatan manasik haji.
Bahkan menurutnya, sejumlah trevel umrah mulai bekerjasama dengan Pemkot untuk kegiatan manasik haji. Orang nomor satu di Kota Madiun ini menegaskan, semakin banyak wisata buatan yang dibangun Pemkot akan memberikan multiplayer efek, salah satunya meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
“Silahkan tempat wisata yang dibangun pemkot ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat dan tolong dijaga,” pungkasnya. (*)